Hiburan

Horor Dilarang Masuk !

Kamis, 24 Maret 2016 pukul 06.08

Suara Purwokerto -   Untuk urusan film horor duet Shanker Rs (produser Digital Film Media) dan Nayato sutradara film produktif tidak ada matinya. Terbukti, ketika film lain sibuk syuting filma drama di mancanegara dan nggenjot film komedi. Keduanya berkolaborasi membuat film horor abg dengan judul unik, Dilarang Masuk.


       Sebuah film yang konon berdasarkan kisah nyata salah satu sekolah di Bogor, yang memiliki ruangan lantai atas yang konon angker dan dikeramatkan. Keangkeran itu terjadi akibat sejarah panjang sekolah tersebut (terjadi sejak zaman Belanda), yang di lantai atasnya terpampang tulisan Dilarang Masuk .


        Pesan moralnya, bagaimana kita bisa menjaga diri dalam pergaulan bebas. Dan jangan sampai menjadi korban dalam pergaulan bebas, ujar Shanker RS saat jumpa pers film Dilarang Masuk di XXI Kota Kasablanka belum lama ini.


        Shanker berharap target tidak mau muluk-muluk untuk jumlah penonton, yang terpenting mendapatkan respon positif dan hasil pendapatan dari film ini akan dimanfaatkan untuk kembali memproduksi film. Kami berharap banyak yang suka , karena film ini lebih ke menceritakan sebuah kejadian nyata salah satu sekolah di Bogor, kata mantan produser Starvision ini penuh harap.


.       Untuk mengundang minat penonton,  Shanker selaku produser


PT Digital Film Media mengadakan kompetisi berhadiah Rp.5.000.000,- untuk masing-masing 3 orang pemenang. Dengan cara, yakni mengumpulkan 20 potongan tiket asli dengan disertai fotokopi KTP atau kartu pelajar dikirimkan ke alamat kantor PT Digital Film Media, Jalan Tebet Timur Dalam 2 No.3, Jakarta Selatan 12820. Seluruh pengirim akan diundi memperebutkan uang Rp 5 juta. Pemenang akan diumumkan tanggal 20 April 2016 di seluruh sosmed Digital Film Media, terang produser pelaksana Novia Ramalina.


        Sementara kisahnya mengangkat tentang 7 orang remaja yang bersahabat, namun salah satunya bernama Lisa dikabarkan hilang misterius. Akhirnya teman-temannya mencoba menemukan Lisa di lantai atas sekolah itu. Walaupun di sana terdapat tulisan Dilarang Masuk (karena lokasi yang angker), namun mereka tetap bersikeras melanggar tulisan itu, sehingga mulailah mereka mengalami peristiwa yang tidak mengenakkan setelahnya.


       Film yang  skenarionya ditulis Fatimah dengan arahan sutradara Nayato Fio Nuala ini dibintangi aktor-aktor muda yang berperan sebagai anak sekolah (SMA) yang bersahabati, seperti diantaranya Maxime Bouttier, Jessica Torsten, Sahila Hisyam, Jordi Onsu, Yova Gracia dan Rayn Wijaya. Juga dibintangi aktris senior Monica Oemardi, Denny Martin dan Reymond Knuliqh sebagai satpam di sekolah angker tersebut. Film ini akan tayang serentak di bioskop seluruh Indonesia pada Kamis, 24 Maret 2016. {Boeyil)


Penulis: Boeyil

Editor: andy

Berita Terkait

Suara Purwokerto adalah portal berita terpercaya yang menyajikan informasi terkini tentang berbagai topik penting di kawasan Purwokerto, Banyumas, Purbalingga, dan Cilacap. Dapatkan berita terbaru mengenai peristiwa lokal, ekonomi, politik, budaya, hiburan, dan wisata. Kami memberikan informasi yang relevan dan up-to-date setiap harinya, mulai dari berita nasional hingga cerita-cerita inspiratif yang hadir dari masyarakat sekitar.

Sebagai portal berita yang fokus pada perkembangan daerah, kami menghadirkan berita Purwokerto yang mencakup segala aspek kehidupan masyarakat. Mulai dari wisata yang mempesona di Jawa Tengah, kebijakan pemerintah yang berdampak langsung pada kehidupan warga, hingga berita-berita hiburan yang menghibur. Suara Purwokerto berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat dan terpercaya bagi pembaca di seluruh Indonesia.

Selain menyajikan berita-berita lokal, Suara Purwokerto juga menjadi tempat bagi kolom opini, artikel budaya, serta liputan mendalam tentang kehidupan sosial dan politik di Indonesia. Dengan berita hari ini yang selalu up-to-date, kami memastikan pembaca selalu mendapatkan informasi yang berguna dan bermanfaat untuk kehidupan sehari-hari mereka. Ikuti terus perkembangan terbaru dan jadilah bagian dari komunitas pembaca setia kami di Suara Purwokerto.

Copyright ©2025 Suara Purwokerto. All Rights Reserved

Version: 1.24.3-U6lcAOuZkHeVtLy5qfeFh